dr Hario Tilarso, spesialis kesehatan olahraga dari RS Premier Bintaro menjelaskan bahwa mereka harus berlari setahap demi setahap. Dengan kata lain, tidak boleh langsung mengambil jarak lari yang jauh.
"Lakukan semampunya dulu, jangan maksa, jangan langsung mau lari 5 km kalau baru berlari. Sebab, tubuh butuh adaptasi tahap demi tahap dan tidak bisa langsung diforsir," katanya di Jakarta, baru-baru ini.
"Misalnya, lari awal cuma bisa 15 menit dan dapat sekian ratusan meter. Besoknya begitu lagi. Misalnya, badan sudah nyaman pada jarak itu, barulah boleh ditambah," imbuhnya. (Baca: Teh Manis Tak Baik Dikonsumsi saat Sahur)
Selain itu, olahraga lari juga harus ditunjang dengan kelengkapan keamanan. Hal ini bertujuan untuk menjauhkan risiko cedera dan memaksimalkan manfaat kesehatan yang ditawarkan dalam olahraga lari. (Baca: Manfaat Sehat Seks Secara Fisik & Emosional)
"Sepatu yang pas dan nyaman, pemanasan sebelum berlari, setidaknya inilah yang harus dilakukan pelari pemula saat ingin berlari," pungkasnya. (Baca: Cara Mencegah Mr P Berbau Tak Sedap)
(fik)
0 komentar
Posting Komentar